Sampah rumah tangga sangat memusingkan ibu-ibu yang kegiatan rutin sehari-hari. Sampah ini menjadi masalah ketika yang jenis organik tidak dibuang, selain makin merusakkan pemandangan dapur, menjadi sumber penyakit juga menimbulkan bau yang bisa memusingkan kepala.
Sebenarnya sampah organik rumah tangga dapat diproses menjadi pupuk organik cair yang dapat merangsang pertumbuhan dan pembentukan buah pada tanaman. Karena pada buah dan tanaman ini mengandung unsur mikro yg sangat dibutuhkan oleh tanaman seperti Mo, Zinc, Cu, Fe, Boron.
Bahan-bahan:
* Limbah sayur dan buah-buahan
* Terasi/belacan.
* Molase (bisa diganti gula atau gula aren)
* Air.
* Boraks (H3BO3)
Cara kerja:
* Rangkaikan peralatan pengolahan yang terdiri dari 2 tabung. Tabung fermentor (tabung 1) dan tabung boraks (tabung 2).
* Bahan-bahan yang di atas dimasukkan dalam tabung 1. Tiap ketebalan 25 s.d 30 cm bahan tersebut disemprot dengan starter bakteri.
* Masukkan larutan boraks (H3BO3) ke tabung 2 dan disambungkan dengan tabung 1 melalui pipa. Sehingga reaksi yg terjadi (seperti pada gambar)
* Fermentasi dilakukan selama 7 hari.
* untuk pemakaian pupuk ini dengan cara disemprotkan dengan konsentrasi 25 ml dalam 1 liter air.
* Penggunaan pupuk ini akan efektif jika pupuk dasar menggunakan kompos 1 s.d 1.5 ton per ha.
#semoga berhasil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar